Jumat, 06 Mei 2011

Pesantren sudah cukup dikenal di masyarakat kita karena memang usianya sudah lebih dari dua abad. Institusi Islam inilah yang selama ini banyak menghasilkan Ulama-ulama di tanah air. Seperti banyak diberitakan, di pesantren para santri belajar, mereka tinggal/menetap di situ. Pada umumnya usia santri adalah usia-usia menjelang dewasa, usia-usia 15-25 tahunan. Belum banyak yang diketahui publik bahwa sejauh ini ada pesantren anak-anak, usia santri memang masih sangat muda: 5-12 tahun. Unik bukan? Dimana ada pesantren ini dan bagaimana kehidupan santri cilik di dalamnya?
Pesantren anak-anak memang fenomena baru di tanah air.
Kira-kira tahun 1980-an mulai bermunculan. Yang paling dikenal mula-mula adalah Pesantren anak-anak di Sedayu Gresik. Di kawasan ini lahir dan berkembang model pendidikan anak dengan sistem pesantren layaknya orang dewasa. Kegiatan utama santri adalah mengaji al-Qur’an dan mempraktekkan syariat Islam. Prof. Dr. Imam Bawani (guru besar IAIN Sunan Ampel Surabaya), untuk disertasinya melakukan penelitian tentang fenomena unik pesantren anak ini. Pada perkembangannya, model pesantren ini diadopsi dan dikembangkan di kota lain. Muncullah pesantren anak di Mronjo Blitar, di Badal Kediri, di Jombang, di Krempyang Nganjuk, di Pasuruan, di Ponorogo, di Ngunut Tulungagung, dan di sejumlah tempat lainnya. Lalu bagaimana kehidupan anak-anak di situ? Bukankah mereka masih belum bisa mengurus dirinya?
Santri cilik ya menetap di pesantren, meskipun mereka masih berumur 6 tahun. Di pesantren, anak-anak itu ada yang mendampingi, mengawasi, dan membinanya. Setiap bapak/ibu pengasuh biasanya diserahi tanggungjawab sekitar 5-10 anak. Mereka inilah yang mengontrol anak-anak untuk seluruh aktifitas pada jam-jam shalat, mengaji, makan, bermain, belejar, atau lainnya. Mencuci dan masak adalah pekerjaan tim manajemen pesantren. Jadwal untuk anak-anak biasanya agak longgar, tidak seketat jadwal pada pesantren dewasa.
Di pesantren, anak-anak juga dilibatkan dalam berbagai kegiatan. Berikut ini saya upload kan pentas gerak-tari Rodhat menjelang acara Wisuda Santri di Pesantren Anak-anak TK/SDI Sunan Giri PPHM Ngunut Tulungagung bulan agustus 2008 lalu. Untuk melihatnya klik tombol play (panah), dan untuk mendengarnya silakan pakai headset:

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More